Saturday, May 17, 2014

PENENTU RASA NYERI DITEMUKAN



(Sekilas IPTEK)
Rasa nyeri yang muncul saat sakit dikendalikan oleh faktor gen. Sensitivitas terhadap  rasa nyeri bisa dihidupkan, dimatikan ataupun ditata ulang. Ini membuat kepekaan seseorang terhadap nyeri bervariasi, termasuk pada pasangan kembar identik. Hasil tim peneliti dari King  College London, Inggris, yang dipublikasikan di Nature Communications menunjukkan adanya perubahan kimia pada sembilan gen yang mempengaruhi sensitivitas terhadap rasa nyeri. Menurut Jordana Bell, peneliti utama riset, kepada BBC, Rabu (5/2/14), perubahan kimia yang mempengaruhi gen penimbul rasa nyeri lebih efektif, khususnya bagi pasien dengan penyakit kronis. Guru Besar Epidemiologi Genetik King College London Tim Spector mengatakan, perubahan kimia itu mempengaruhi aktif atau tidaknya gen penimbul rasa nyeri. Dengan mengatur ekspresi gen penimbul rasa nyeri, ke depan manusia bisa merasakan rasa nyeri yang jauh berkurangmenggunakan obat-obatan atau mengubah gaya hidup. (BBC/MZW).

No comments:

Post a Comment