1. Jika anak
dibesarkan dengan dukungan, ia akan belajar menyenangi diri.
2. Jika anak
dibesarkan dengan dengan rasa aman, ia akan belajar menaruh kepercayaan.
3. Jika anak
dibesarkan dengan perlakuan terbaik, ia akan belajar keadilan.
4. Jika anak
dibesarkan dengan pujian, ia akan belajar menghargai.
5. Jika anak
dibesarkan dengan dorongan, ia akan belajar percaya diri.
6. Jika anak
dibesarkan dengan toleransi, ia akan belajar menahan diri.
7. Jika anak
dibesarkan dengan penghinaan, ia akan belajar menyesali diri.
8. Jika anak
dibesarkan dengan cemoohan, ia akan belajar rendah diri.
9. Jika anak
dibesarkan dengan permusuhan, ia akan belajar berkelahi.
10. Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia akan belajar
memaki
11.
Jika anak dibesarkan dengan kasihsayang dan persahabatan, ia akan belajar
menmukan cinta dan kehidupan.
12. Jika anak dibesarkan dengan perdebatan, ia akan belajar
bersikap negatif.
13. Jika anak dibesarkan dengan menekankan keadilan, ia
akan belajar bekerjasama.
14. Jika anak dibesarkan dengan ketidak jujuran, iaa akan
belajar berrdusta
15. Jika anak dibesarkan dengan kebenaran, ia akan belajar
cara menuju keberhasilan.
16. Jika anak sering didiamkan, ia akan belajar membenci.
17. Jika anak dibesarkan dengan dialog, ia akan belajar
memecahkan persoalan.
18. Jika anaka dibesarkan dengan kasih Allah, ia akan
belajar memberikan kasih Allah
19. Struktur jaringan syaraf otak dipengaruhi pikiran
negatif dan postif :
Suara iblis
membuat otak berpikir negatif dan pesimis
Suara roh kudus
membuat otak berpikir positif dan optimis.
20. Roh manusia adalah pelita Tuhan yang menyelidiki
seluruh lubuk hatinya.
Jagalah hatimu
dengan segala kewaspadaan karena dari situlah terpancar kehidupan.
21.
Rahasia untuk mengubah kekacauan menjadi mujizat : Hidup dan mati dikuasai
lidah, siapa suka menggemakannya akan memakan buahnya.
22. Membaca
dan merenungkan firman Tuhan : Yang ditaburkan ditanah yang baik ialah orang
yang mendengar firman itu dan mengerti dan karena itu ia berbua 100 kali lipat,
60 kali lipat, 30 kali lipat.
23.
Mendengar dan melaksanakan firman Tuhan
: Aku berkata kepadamu sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan
untuk salah seorang dari saudaraku yang paling hina ini, kamu tewlah
melakukannya untuk Aku.
24.
Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan tetapi orang bodoh menghina
hikmat dan didikan. Hai anakku dengarkanlah didikan ayahmu dan jangan
menyianyiakan ajaran ibumu.
No comments:
Post a Comment