Apakah anda pernah berpikir atau menganggap sesuatu merupakan Karya Agung atau Karya Terbaik? Sesuatu yang dianggap Karya Agung atau Karya Terbaik tentu saja bisa tergantung pada penilaian atau persepsi seseorang.
Penulis menganggap salah satu karya terbaik diantara beberapa
karya besar atau terbesar sepanjang masa
ialah Alkitab atau Kitab Suci.
Alkitab ditulis dalam jangka waktu 16 abad oleh kira-kira 40
orang penyumbang dari latarbelakang yang berbeda-beda. Meskipun demikian, hasil
akhirnya selaras dari awal sampai akhir. Alkitab telah berhasil selamat
melampaui lebih banyak kontroversi
daripada buku lain manapun. Alkitab adalah buku terlaris nomor satu di dunia.
Alkitab telah diterjemahkan, secara keseluruhan atau sebagian, kedalam lebih
dari 2000 bahasa. Milyaran buku telah dicetak dan hampir tidak ada tempat di
bumi ini dimana Alkitab tidak ditemukan.
Namun
demikian beberapa orang pernah menganggap bahwa suatu saat Alkitab akan
tergusur oleh buku-buku terbitan baru. Thomas
Paine adalah salah seorang tokoh terkenal yang pernah meramalkan bahwa
Alkitab suatu saat akan menjadi buku yang hanya ditemukan di museum atau di
tukang loak yang menjual buku-buku bekas di pinggir jalan.
Pada tahun 1887 dia datang ke Amerika. Di Amerika dia menulis dan menerbitkan berbagai tulisan dan karya-karyanya yang sangat cemerlang dan brilian, yang menginspirasi serta
membangkitkan semangat bahkan seperti
menghipnotis orang-orang Amerika bangkit melawan Inggris hingga memperoleh
kemerdekaannya. Karya-karyanya yang brilian melambungkan namanya menjadi tokoh
terkenal dan dipuji jutaan orang.
Kekayaan, kemasyhuran dan banjir pujian menjadi bagian dari
kehidupannya. Namun saat berada di puncak kejayaan dan ketenarannya, dia
menulis sebuah buku yang merupakan karya terbesarnya yang berjudul “The Age of Reason” yang berisi tentang
kepercayaannya, yang diterbitkan di London. Dia meramalkan bahwa bukunya ini
akan menghancurkan Alkitab yang dianggap hanya sebagai mitos dan legenda.
Namun yang terjadi adalah sebaliknya, buku tersebut menjadi
bumerang yang akhirnya menghancurkan namanya dipuncak ketenarannya. Akibat dari
bukunya tersebut banyak orang menghujat dan mencaci maki serta berpaling
meninggalkannya, termasuk para penggemarnya. Ketika dia berusaha memperbaiki
dan mengembalikan nama baiknya serta
meraih kemasyhurannya yang telah hilang, banyak orang menganggapnya sebagai
orang yang tidak waras. Akibat dari kesedihan dan keputusasaan yang
berkepanjangan meliputi kehidupannya, diapun jatuh sakit hingga kematian
menjemputnya.
Ia meninggal dalam kesunian dan kesendirian tanpa teman
maupun ketenaran. Ramalannya tentang Alkitab tidak terbukti, sebaliknya Alkitab
menjadi best seller di dunia, satu-satunya Karya Agung dan Karya terbaik
sepanjang masa yang tidak ada duanya.
Apabila dipelajari Alkitab datang dalam empat bentuk yaitu :
1. Nubuat.
Hal-hal yang berkaitan dengan masa yang akan datang.
2. Puisi. Firman Tuhan yang ditulis dengan cara yang
khas, yaitu dengan bahasa yang indah dan cantik, penuh dengan lambang-lambang
dan penuh arti yang sangat mendalam.
3. Sejarah.
Sejarah Kerajaan Israel dan Yehuda.
4.
Biografi. Kisah hidup tokoh-tokoh
Alkitab seperti Abraham, Musa, Daud dan
lain sebagainya.
Apabila
dilihat dari jumlah tulisannya terdiri dari :
·
66
buku, yaitu 39 buku Perjanjian Lama dan 27 buku Perjanjian Baru.
·
1.189
fasal dan 31.169 ayat yaitu, 929 fasal Perjanjian Lama 23.212 ayat dan 260
fasal Perjanjian Baru 957 ayat.
·
Buku
yang paling panjang isinya, Mazmur (150 fasal).
·
Buku
paling singkat isinya, Obaja (1 fasal)
·
Fasal
yang paling panjang ayatnya, Mazmur 119 (176 ayat).
·
Fasal
yang paling singkat ayatnya, Mazmur 117 (2 ayat).
No comments:
Post a Comment